Cara Budidaya Ikan Tombro: Bisnis Potensial yang Tak Kenal Musim – Pernah mendengar tentang budidaya ikan tombro? Kalau Anda merasa belum familiar dengan nama tersebut, mungkin Anda akan lebih ‘ngeh’ dengan nama lainnya, yaitu ikan mas.
Ikan jenis ini adalah ikan air tawar yang menjadi bahan kuliner incaran banyak orang, dan melakukan pembibitan untuk ikan ini akan sangat menguntungkan untuk Anda.
Mengapa bisnis budidaya ikan tombro tak kenal musim?
Karena peminatnya selalu ada, dan harganya yang relatif murah di pasaran. Sehingga, membuat permintaan ikan tombro selalu ada dari waktu ke waktu.
Isi Konten
Cara Budidaya Ikan Tombro
Untuk melakukan budidaya ikan tombro, ada beberapa cara yang perlu Anda lakukan. Berikut tahapan-tahapannya!
Persiapan Kolam
Habitat asli ikan tombro adalah sungai dan danau di ketinggian 150-600 meter dpi, dengan suhu airnya 20-25 derajat Celcius. Buatlah kolam semirip itu, dengan macam-macam bahan sesuai yang Anda punya, mulai dari jala terapung, kolam tanah, beton, dan yang lainnya.
Usahakan pH air adalah 7-8, lebih atau kurang dari itu, akan berbahaya untuk ikan.
Pembibitan dan Pembudidayaan ikan tombro
Anakan ikan yang bagus adalah bibit yang umurnya sekitar 1-2 bulan. Kalau Anda mau memilih indukannya, perhatikan ini:
- Pisahkan indukan jantan dan betina di kolam masing-masing.
- Beri mereka pakan pelet 3 kali sehari, yang isinya 25% protein, dan takarannya 3% dari berat ikan.
- Pilih ikan yang tubuhnya mulus secara keseluruhan dan bebas dari cacat, sisik rapi, dan mata jernih.
Ikan betina yang siap untuk dikawinkan cirinya seperti ini:
- Umurnya 1,5-2 tahun, dengan berat 2 kg ke atas.
- Gerakannya lambat, tapi kalau malam justru sering loncat-loncat.
- Perutnya besar di bagian belakang, kalau diraba lunak.
- Anusnya berwarna kemerahan dan cukup menonjol.
Untuk ikan jantan siap pijah, cirinya:
- Sudah berumur 8 bulan dengan berat di atas 0,5 kg.
- Lincah.
- Kalau Anda memijatnya di bagian kelamin, dia akan mengeluarkan sperma yang bening keputihan.
Persiapan Pemijahan
Proses pemijahan dalam budidaya ikan tombro memerlukan persiapan yang cukup banyak, ini yang harus Anda lakukan:
- Bersihkan dan keringkan kolam yang bakal jadi tempat untuk memijah.
- Isi kolam dengan air setinggi 75-100 cm.
- Pasang hapa di kolam sehingga panen untuk larva lebih gampang. Ukurannya 4x3x1 meter, dan beri pemberat supaya dia tidak lari.
- Pasang kakaban dalam hapa, bisa dari ijuk dijepit dengan bambu yang ukurannya 1,5×0,4 m.
- Masukkan induk betina dan jantan. 1 induk betina bisa berpasangan dengan 2-3 ikan tombro jantan.
- Setelah pemijahan selesai, pindahkan induk-induk yang terpijah ke kolam sendiri. Telur ikan akan menetas setelah 4 hari, menjadi larva.
- Larva akan memakan cadangan nutrisi di telur ketika awal hidupnya, tetapi setelah itu Anda perlu memberinya pelet, kuning telur rebus, atau kutu air.
- Setelah 5 hari, larva siap ditebar.
Pendederan Ikan Tombro
Tahap pendederan atau penyebaran benih baru dilakukan kalau larva sudah cukup kuat. Anda bisa melakukannya di kolam tanah, sawah, atau di kolam semen. Inilah beberapa hal yang harus Anda tahu:
- Kalau Anda pakai kolam tanah, siapkan dulu dengan meratakan bagian dasarnya, tebarkan kotoran ayam sejumlah 10-15 karung, lalu isi air setinggi 40 cm dan biarkan 5 hari tanpa diganti airnya.
- Plankton dan makanan ikan lain akan tumbuh, memberikan makanan tambahan.
- Takaran penyebaran benihnya adalah 100.000 larva untuk kolam lumpur dengan luas 100 m2 di pagi hari.
- Beri pelet untuk memberi makan, dan tunggu 3 minggu, ikan mas sudah akan siap untuk dijual ataupun dipelihara kembali untuk jadi induk.
Baca Juga: Cara Menanam Jahe Merah di Lahan Terbuka
Kalau Anda ingin mendapatkan ikan tombro yang ukurannya lebih besar, maka kepadatan ikan perlu dikurangi.
Jaga kadar oksigen, asam, dan juga kualitas air supaya proses budidaya ikan tombro Anda bisa mendapat hasil maksimal.
